SELAYANG PANDANG KWARTIR RANTING SINDANGJAYA
Berdirinya Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Sindangjaya sejalan dengan proses pembentukan Kecamatan Sindangjaya sebagai hasil pemekaran Kecamatan Pasarkemis pada tahun 2008. Sejak saat itulah mulai digagas agenda Musyawarah secara sederhana bertempat di SMPN 1 Sindangjaya yang menghasilkan kepengurusan yang pertama dengan Ketua Kwarran terpilih adalah Ka Saepulloh, S.Pt. Berbagai agenda kegiatan mulai dilaksanakan, sampai dengan pengiriman Peserta Jambore Nasional di OKI-Palembang pada tahun 2011 sebanyak 2 orang.
Menginjak pergantian pengurus yang kedua, dilaksanakanlah Musyawaran Ranting ke-I bertempat di Aula Kecamatan Sindangjaya pada akhir tahun 2011. Pada Musran ke-I terpilihlah Ka Ajum, S.Pd sebagai Ketua Kwarran. Agenda kegiatanpun semakin banyak dan beragam. Beberapa kegiatan besar dilaksanakan dengan dana gotong-royong, antara lain Orientasi Mabigus 2012, Raimuna Nasional 2013, Kemah Giat Penggalang 2012, KMD Mandiri 2013, LPK 2013, Jambore Ranting 2014, Musppaniteraran 2015 dan Musran ke-2 Tahun 2015. Prestasi membanggakan dipersembahkan adik-adik DKR sebagai juara Umum Pesiar Ramadhan V.
Pada Musran ke-II terpilihlah Ka Ahmad Kurtubi WA, M.Si sebagai Ketua Kwarran. Agenda pertama yang dilaksanaan pada era kepemimpinan beliau adalah Rapat Kerja Ranting untuk menyusun program kegiatan Tahun 2016.
Menginjak pergantian pengurus yang kedua, dilaksanakanlah Musyawaran Ranting ke-I bertempat di Aula Kecamatan Sindangjaya pada akhir tahun 2011. Pada Musran ke-I terpilihlah Ka Ajum, S.Pd sebagai Ketua Kwarran. Agenda kegiatanpun semakin banyak dan beragam. Beberapa kegiatan besar dilaksanakan dengan dana gotong-royong, antara lain Orientasi Mabigus 2012, Raimuna Nasional 2013, Kemah Giat Penggalang 2012, KMD Mandiri 2013, LPK 2013, Jambore Ranting 2014, Musppaniteraran 2015 dan Musran ke-2 Tahun 2015. Prestasi membanggakan dipersembahkan adik-adik DKR sebagai juara Umum Pesiar Ramadhan V.
Pada Musran ke-II terpilihlah Ka Ahmad Kurtubi WA, M.Si sebagai Ketua Kwarran. Agenda pertama yang dilaksanaan pada era kepemimpinan beliau adalah Rapat Kerja Ranting untuk menyusun program kegiatan Tahun 2016.
VISI dan MISI
VISI
“Gerakan Pramuka sebagai wadah pilihan utama dan solusi handal masalah-masalah kaum muda”.
“Gerakan Pramuka sebagai wadah pilihan utama dan solusi handal masalah-masalah kaum muda”.
MISI
1. Mempramukakan kaum muda
2. Membina anggota yang berjiwa dan berwatak Pramuka, berlandaskan iman dan taqwa (Imtaq) serta selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek)
3. Membentuk kader bangsa patriot pembangunan yang memiliki jiwa bela negara
4. Menggerakkan anggota dan organisasi Gerakan Pramuka agar peduli dan tanggap terhadap masalah-masalah kemasyarakatan.
3. Membentuk kader bangsa patriot pembangunan yang memiliki jiwa bela negara
4. Menggerakkan anggota dan organisasi Gerakan Pramuka agar peduli dan tanggap terhadap masalah-masalah kemasyarakatan.
SELAYANG PANDANG KECAMATAN SINDANGJAYA
Asal mula berdirinya kecamatan ini bermula dari adanya perkembangan berbagai faktor terutama dari luas wilayah Kecamatan Pasar Kemis yang memang sudah waktunya dimekarkan dengan melihat kebutuhan masyarakat dan para tokoh agama maka dibentuklah kecamatan baru dengan nama Kecamatan Sindang Jaya, dimana nama kecamatan ini hasil kesepakatan bersama dari berbagai tokoh masyakarat di wilayah yang ada di kecamatan dan para kepala desa.
Nama kecamatan ini di ambil dari nama sindang dan nama jaya yang artinya sindang (tempat singgah) dan jaya (maju atau sukses) maka dapat disimpulkan nama kecamatan ini mempunyai arti “tempat singgah yang maju”. Kalau dilihat dari luas wilayah ini pada awal nya terdiri dari 6 (enam) desa yakni Desa Sindang Panon, Desa Sindang Asih, Desa Sindang Jaya, Desa Sindang Sono, Desa Sukaharja, dan Desa Wanakerta namun terjadi perubahan atau adanya penambahan desa pada waktu terbentuknya kecamatan yakni Desa Badak Anom yang di ambil dari Kecamatan Rajeg sehingga jumlah desa yang ada d Kecamatan Sindang Jaya menjadi 7 (tujuh) desa. Setelah semua pihak menyepakati dan menyetujui kecamatan baru ini beri nama Kecamatan Sindang Jaya maka berdirilah Kecamatan Sindang Jaya yang diresmikan pada tanggal 05 April 2007.
Nama kecamatan ini di ambil dari nama sindang dan nama jaya yang artinya sindang (tempat singgah) dan jaya (maju atau sukses) maka dapat disimpulkan nama kecamatan ini mempunyai arti “tempat singgah yang maju”. Kalau dilihat dari luas wilayah ini pada awal nya terdiri dari 6 (enam) desa yakni Desa Sindang Panon, Desa Sindang Asih, Desa Sindang Jaya, Desa Sindang Sono, Desa Sukaharja, dan Desa Wanakerta namun terjadi perubahan atau adanya penambahan desa pada waktu terbentuknya kecamatan yakni Desa Badak Anom yang di ambil dari Kecamatan Rajeg sehingga jumlah desa yang ada d Kecamatan Sindang Jaya menjadi 7 (tujuh) desa. Setelah semua pihak menyepakati dan menyetujui kecamatan baru ini beri nama Kecamatan Sindang Jaya maka berdirilah Kecamatan Sindang Jaya yang diresmikan pada tanggal 05 April 2007.
CAMAT YANG PERNAH MENJABAT DI KECAMATAN SINDANG JAYA
VISI DAN MISI KECAMATAN SINDANG JAYA
VISI
‘MEWUJUDKAN MASYARAKAT KECAMATAN SINDANG JAYA YANG CERDAS, MAKMUR, RELIGIUS DAN BERWAWASAN LINGKUNGAN’.
MISI
- Peningkatan Pelayanan Sarana & Prasarana Pendidikan.
- Peningkatan Fasilitas & Pelayanan Kesehatan Masyarakat.
- Pengembangan Ekonomi, Usaha Mikro Kecil & Menengah
- Peningkatan Nilai-nilai Keagamaan dalam Penyelenggaraan Pemerintahan & Kehidupan Bermasyarakat.
- Peningkatan Pembangunan Infrastruktur & Pelayanan pada Prinsip Pengembangan Tata Ruang & Lingkungan.
- Peningkatan Keamanan, Ketertiban & Ketentraman Lingkungan Pemerintahan & Masyarakat.
- Mewujudkan Birokrasi Kec. Sindang Jaya yang Bersih, Profesional, Berwibawa, Amanah, Transparan, & Bertanggung Jawab.
PETA WILAYAH SINDANGJAYA
Secara geografis Kecamatan Sindang Jaya berada pada 106º27’55”‒106º43’40” Bujur Timur dan 6º8’40”‒6º21’48”
Lintang Selatan. Posisi Kecamatan Sindang Jaya ini berada dibagian tengah Kabupaten Tangerang dengan luas wilayah sekitar 37,15 Km²/ 3.715 Ha. yang terdiri dari 7 (tujuh) desa yakni :
| No | Desa | Luas (Km2) | Persentase (%) | Ket |
| 1 | Wanakerta | 7.649 | 20.59 | |
| 2 | Sukaharja | 4.096 | 11.03 | |
| 3 | Sindangpanon | 4.291 | 11.55 | |
| 4 | Sindang Jaya | 5.411 | 14.56 | |
| 5 | Sindangasih | 5.684 | 15.30 | |
| 6 | Sindangsono | 7.595 | 20.44 | |
| 7 | Badak Anom | 2.425 | 6.53 | |
| Jumlah | 37.150 | 100.00 |
Tabel jumlah penduduk
| No | Desa | Laki-laki | Perempuan | Jumlah | Rasio Jenis Kelamin |
| 1 | Wanakerta | 9,266 | 9,077 | 18,343 | 102.1 |
| 2 2 | Sukaharja | 8,271 | 7,676 | 15,947 | 107.8 |
| 33 | Sindangpanon | 6,839 | 6,682 | 13,521 | 102.3 |
| 44 | Sindang Jaya | 4,402 | 4,271 | 8,673 | 103.1 |
| 55 | Sindangasih | 4,791 | 4,637 | 9,428 | 103.3 |
| 6 6 | Sindangsono | 5,831 | 5,493 | 11,324 | 106.2 |
| 7 7 | Badak Anom | 2,898 | 2,709 | 5,607 | 107.0 |
| Jumlah | 42,298 | 40,545 | 82,843 | 104.3 |
JUMLAH SEKOLAH
| No | Desa | SD/MI | SMP/MTs | SMA/MA | SMK | ||||
| Negeri | Swasta | Negeri | Swasta | Negeri | Swasta | Negeri | Swasta | ||
| 11 | Wanakerta | 5 | 1 | 0 | 1 | 0 | 0 | 0 | 0 |
| 22 | Sukaharja | 3 | 2 | 0 | 2 | 0 | 0 | 0 | 2 |
| 33 | Sindang panon | 2 | 1 | 0 | 1 | 1 | 0 | 0 | 0 |
| 4 4 | Sindangjaya | 4 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
| 5 5 | Sindangasih | 3 | 0 | 1 | 1 | 0 | 1 | 0 | 0 |
| 6 6 | Sindangsono | 6 | 0 | 0 | 1 | 0 | 1 | 0 | 0 |
| 77 | Badak Anom | 1 | 2 | 0 | 2 | 0 | 1 | 0 | 0 |
| Jumlah | 24 | 6 | 1 | 8 | 1 | 3 | 0 | 2 | |